LPPM Universitas Labuhanbatu melaksanakan kegiatan pembekalan KKN Reguler 2025 Pada hari Senin dan Selasa, tanggal 4 dan 5 Agustus 2025 secara daring melalui Zoom Meeting. Kegiatan ini merupakan rangkaian awal dari program KKN yang akan dilaksanakan oleh mahasiswa di berbagai desa mitra Universitas Labuhanbatu.


Adapun tema yang diangkat dalam kegiatan pembekalan ini adalah:
“Asa Cita Desa: Mewujudkan Harapan dan Cita-Cita melalui Inovasi Lokal Menuju Global”
Tema ini dipilih sebagai representasi dari semangat mahasiswa untuk menggali, mengembangkan, dan memberdayakan potensi lokal desa sebagai bentuk kontribusi nyata dalam pembangunan masyarakat, serta sebagai langkah awal untuk mempersiapkan desa menghadapi tantangan global.
Kegiatan pembekalan ini bertujuan untuk:
- Memberikan pemahaman dasar tentang konsep KKN yang berbasis pengabdian kepada masyarakat.
- Meningkatkan kesiapan mahasiswa dalam melakukan pendekatan sosial, komunikasi, dan kolaborasi di desa sasaran.
- Menanamkan nilai-nilai partisipatif, inovatif, dan adaptif dalam merancang program kerja yang relevan dan berkelanjutan.
- Mendorong mahasiswa untuk menjadi agen perubahan yang membawa manfaat langsung bagi masyarakat desa.
Rangkaian Kegiatan:
Hari Pertama – Senin, 4 Agustus 2025
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor II Universitas Labuhanbatu, Bapak Yudi Trianto, SP., M.Si., yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa mahasiswa harus menjadi katalisator perubahan sosial dan ekonomi di desa. Beliau menekankan pentingnya bersikap aktif, kreatif, dan bertanggung jawab selama pelaksanaan KKN. Kehadiran mahasiswa di tengah masyarakat desa bukan hanya sebagai pelengkap program akademik, melainkan sebagai upaya aktualisasi diri untuk membantu menyelesaikan permasalahan nyata di lapangan.
Sebelum pembukaan resmi, acara diawali dengan Kata Sambutan dari Ketua LPPM Universitas Labuhanbatu, yaitu Dr. Novilda Elizabeth Mustamu, M.Si. Narasumber pada hari pertama adalah Ibu Rahma Muti’ah, S.Psi., M.Psi yang menekankan bahwa KKN bukan hanya sebagai kewajiban akademik, tetapi juga merupakan wadah pembelajaran sosial yang dapat memperkuat karakter dan soft skills mahasiswa. Beliau juga menggarisbawahi pentingnya menjunjung etika, tata krama, dan menghargai kearifan lokal selama berada di desa.
Hari Kedua – Selasa, 5 Agustus 2025
Kegiatan dibuka oleh Wakil Rektor I Universitas Labuhanbatu, Bapak Dr. Sriono, SH., M.Kn. Dalam arahannya, beliau menyampaikan bahwa keberhasilan KKN terletak pada sejauh mana mahasiswa dapat mengidentifikasi potensi desa dan merancang program berbasis kebutuhan nyata masyarakat. KKN harus menjadi jembatan antara ilmu pengetahuan yang diperoleh di kampus dengan realitas sosial yang dihadapi oleh masyarakat.
Setelah pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan sesi pembekalan inti yang disampaikan oleh narasumber utama, Ibu Rahma Muti’ah, S.Psi., M.Psi yang membawakan materi seputar:
- Strategi Komunikasi Efektif dalam Pemberdayaan Masyarakat
- Merancang Program KKN yang Berbasis Potensi dan Budaya Lokal,
- serta Tips membangun hubungan yang harmonis dengan aparatur desa dan masyarakat lokal.
Dalam sesi ini, mahasiswa diberikan simulasi dan studi kasus untuk meningkatkan keterampilan sosial, berpikir kritis, dan problem solving. Diskusi yang terjadi berlangsung aktif dan interaktif, menandakan antusiasme mahasiswa dalam menyerap materi.